Kajian Kitab Riyadhus Shalihin (Bab 44 : Menghormati para ulama, pembesar dan orang terpandang, serta mengutamakan mereka dari yang lain #6)
بسم الله الرحمن الرحيم
Bab 44: Menghormati para ulama, pembesar dan orang terpandang serta mengutamakan mereka dari yang lainnya
📣Oleh Asy Syaikh Abu Fairuz Abdurrahman bin soekojo Al Indonesiy Al Jawiy Al Qudsiy حفظه الله
عَنْ نَافِعٍ أَنَّ عَبْدَ اللَّهِ بْنَ عُمَرَ حَدَّثَهُ
أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ أَرَانِي فِي الْمَنَامِ أَتَسَوَّكُ بِسِوَاكٍ فَجَذَبَنِي رَجُلَانِ أَحَدُهُمَا أَكْبَرُ مِنْ الْآخَرِ فَنَاوَلْتُ السِّوَاكَ الْأَصْغَرَ مِنْهُمَا فَقِيلَ لِي كَبِّرْ فَدَفَعْتُهُ إِلَى الْأَكْبَرِ
Dari nafi', bahwa Abdullah bin Umar bercerita kepadanya; Rasulullah shallallahu Alaihi wa Sallam pernah bersabda: "Aku bermimpi dalam tidurku. Bahwa aku sedang menggosok gigi dengan siwak (sejenis kayu). Lalu siwak itu diminta oleh dua orang laki-laki, yang satu lebih tua dari yang lain. Maka kemudian kuberikan kepada yang muda. Tetapi ada orang berkata kepadaku; "Berikan kepada yang tua!" Lalu ku berikan kepada yang tua."
Shahih Muslim (2271)
Audio didapatkan dari Al Akh Wan Perwira Wan Adam Al Malizy حفظه الله
Semoga mendapat faedah-faedah dan manfaatnya
إن شاء الله
بارك الله فيكم