Header Ads

ASY SYAIKH ABUL MUNDZIR SALIM BIN MUHAMMAD AL YAMANIY AR RADA'IY حفظه الله

ASY SYAIKH ABUL MUNDZIR SALIM BIN MUHAMMAD AL YAMANIY AR RADA'IY حفظه الله



Pertanyaan: Apakah Salim Ar Rada’iy itu seorang “Syaikh”?
------------------

Jawaban dengan memohon pertolongan kepada Allah ta’ala:

Sesungguhnya saudara kita Asy Syaikh Abul Mundzir Salim Bin Muhammad Al Yamaniy Ash Shan’aniy Ash Shabahiy adalah murid dari Al Imam Yahya bin Ali Al Hajuriy حفظه الله .

Asy Syaikh Ash Shabahiy ini adalah seorang syaikh Salafiy yang kokoh, banyak ilmu dan faidah ilmiyyahnya, sangat tawadhu’.
Dan beliau sudah mengunjungi beberapa negara kaum Muslimin di luar Yaman, yaitu: Shomalia, Sudan dan Indonesia.
   
Dan beliau sekarang ada di markiz Fadhilatusy Syaikh Abu Bakr Abdurrazzaq Bin Shalih An Nahmiy Al Yamaniy حفظه الله di wilayah Shubaihah, di Yaman, dan menggantikan beliau untuk mengajar ketika Asy Syaikh Abdurrazzaq keluar –semoga Allah memelihara mereka semua-.
   
Berikut ini adalah pujian-pujian sebagian ulama untuk Asy Syaikh Abul Mundzhir Salim Ash Shabahiy حفظ الله الجميع:
   
Yang pertama: Fadhilatu Syaikhina Abu Abdirrahman Yahya Bin Ali Al Hajuriy حفظه الله berkata di dalam sambutan beliau untuk kitab tentang Ushul Fiqh: “Maka ini adalah kitab yang kecil ukurannya, dan diberkahi manfaatnya, penulisnya yaitu: Al Allamah Al Utsaimin رحمه الله dan yang lainnya mensyarahnya. Dan termasuk dari syarah-syarah yang bagus dan berfaidah terhadap kitab tadi adalah syarah saudara kita yang utama, Asy Syaikh Salim Bin Ahmad Ar Rada’iy –semoga Allah memberikan keberkahan padanya-, di dalam risalah ini, dengan judul: “Nailul Ma’mul Fit Ta’liq ‘Alal Ushul Min ‘Ilmil Ushul”, kita memohon kepada Allah agar memberikan manfaat dengan kitab ini dan seluruh syarah-syarahnya. Dan hanya dengan nama Allah sajalah taufik itu.

Ditulis oleh:
Yahya Bin Ali Al Hajuriy
22 Muharram 1443 H”

   
Yang kedua: Fadhilatu Syaikhina Abu Bilal Khalid bin Abud Al Yamaniy Al Hadhramiy حفظه الله berkata di dalam sambutan beliau untuk kitab syarah “Al Qawa’idil Arba’”: “Maka sungguh saya telah membaca syarh saudara kita Asy Syaikh Al Fadhil Abul Mundzir Salim Bin Ahmad Ar Rada’iy حفظه الله terhadap “Al Qawa’idil Arba’” karya Al Imam Al Mujaddid, nombor satu di zamannya, penganyam keutamaan tertinggi; Asy Syaikh Muhammad Bin Abdil Wahhab An Najdiy رحمه الله, lalu saya mendapatinya syarah yang berfaidah dan bermanfaat –dengan seidzin Allah-, terutama dalam keadaan syarah tadi teristimewakan dengan banyaknya penukilan dari para ulama di dalam menjelaskan apa yang terkait dengan kitab “Al Qawa’idil Arba’“, secara khususnya adalah dari dua Syaikhul Islam, yaitu: Ibnu Taimiyyah dan Ibnul Qayyim رحمهما الله.
   
Dan beliau telah menamai syarahnya tadi dengan: “At Tajul Murashsha’ ‘Alal Qawa’idil Arba’”. Maka kita memohon kepada Allah agar memberikan manfaat dengan syarah yang indah ini, dan menetapkan pahalanya untuk penulisnya.

Ditulis oleh:
Abu Bilal Al Hadhramiy Khalid Bin Abud Ba Amir
11 Ramadhan 1442 H.”

Saya juga mendengar Fadhilatu Syaikhina Abu Bilal Khalid bin Abud Al Yamaniy Al Hadhramiy حفظه الله berkata di dalam sambutan untuk ceramah Asy Syaikh Salim Ar Rada’iy: “Pada hari yang diberkahi ini saudara kita Asy Syaikh Abul Mundzir Salim Ar Rada’iy حفظه الله mengunjungi kita, dan beliau disertai oleh beberapa ikhwah yang tidak saya ingat nama mereka sekarang. Maka selamat datang untuk mereka, semoga Allah memberikan penghormatan untuk mereka. Dan mereka mendapatkan keluarga di sini.
Saudara kita Salim حفظه الله dulu ada di tempat kita ini, dan telah didapatkan dengan beliau manfaat yang diberkahi dan bagus. Dan beliau telah menyampaikan sejumlah pelajaran, memberikan faidah dan mengambil faidah. Dan pelajaran-pelajaran yang disampaikannya di sini tadi menjadi risalah-risalah, dan juga dipersiapkan untuk pengajaran. Dan keberkahan adalah dari Allah سبحانه وتعالى. Semoga Allah memberikan penghormatan kepadanya dan kepada para ikhwah yang datang bersamanya. Maka silakan.” Selesai penukilan.

Demikianlah jawaban dari saya (Abu Fairuz وفقه الله).
Dan kurnia itu ada di tangan Allah ta'ala, Dia memberikannya kepada orang yang Dia kehendaki. Dan Allah Maha Memiliki Kurnia yang agung.

والله تعالى أعلم بالصواب
➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖

(Dijawab Oleh : Asy Syaikh Abu Fairuz Abdurrahman bin Soekojo Al Qudsiy Al Jawiy Hafidzahullah )


Sumber Channel Telegram: fawaidMaktabahFairuzAddailamiy
Diberdayakan oleh Blogger.