MENGINGKARI KEMUNGKARAN
MENGINGKARI KEMUNGKARAN
Bismillah. Assalamu'alaikum warohmatullohi wabarakatuh. Afwan syaikh, menganggu waktunya, ana abu adam dri solok sumbar izin bertanya. Apakah kalau kita melihat suatu perkara yng kita yakini sebuah kemungkaran dan kita ingkari dgn hati, apakah harus ditetapkan oleh orang yg lbih berilmu dari kita? Dan bagaimana kalimat ini "selemah lemah iman, mengingkari dgn hati?" Atas jawabanya, ana ucapkan jazaakalloh khoiron.
---------------Dijawab Oleh : Asy Syaikh Abu Fairuz Abdurrahman bin Soekojo Al Qudsiy Al Jawiy Hafidzahullah )
Sumber Channel Telegram: fawaidMaktabahFairuzAddailamiy