PERTANYAAN LANJUTAN SYUBHAT ABUL FIDA' BAHWA : "ABU FAIRUZ MENGIKUTI ULAMA MUTAQADDIMIN, SEMENTARA MEREKA SUDAH MATI/MENINGGAL, INI GAK MASUK AKAL"
PERTANYAAN LANJUTAN SYUBHAT ABUL FIDA' BAHWA : "ABU FAIRUZ MENGIKUTI ULAMA MUTAQADDIMIN, SEMENTARA MEREKA SUDAH MATI/MENINGGAL, INI GAK MASUK AKAL"
Penanya :
Dalam rekaman yg ana dengar lagi utk memastikan, dia dalam masalah ini adalah dalam mengembalikan permasalahan ke qadhiyah.... Mungkin semacam hakim yg memutuskan...
Apakah ada celah lagi ?
Karena org ini selalu pakai akal²an dan pandai ngeles, selalu beralasan "Abu Fairuz tdk memahami perkataan"
(Sebagaimana dalam rekamannya)bukankah pengembalian masalah kepada Qadhiyah itu tetap dituntut dalil dan atsar salafnya kan ?
--------------------------------Jawaban:
Masalahnya adalah: dia dan teman²nya itu sangat sombong, meremehkan orang lain, seakan-akan orang Indonesia di masa sekarang tidak layak untuk menjadi hakim yang mampu memahami Qadhiyyah.
Dia menganggap Abu Fairuz tidak mampu memahami dalil dan atsar Salaf untuk kemudian menerapkannya ke suatu qadhiyyah ashriyyah.
Sementara dia sendiri tanpa dalil apapun dan tanpa atsar Salaf apapun sewenang² menghakimi qadhiyahnya Abu Fairuz.
Dia hakikatnya sombong, meremehkan kemampuan ulama yang bukan Syaikh Yahya, yang mentazkiyah Abu Fairuz, seakan-akan tazkiyah mereka adalah salah dan tidak mu'tabar, atau seakan-akan para ulama yang bukan Syaikh Yahya tadi belum layak untuk berijtihad mentazkiyah orang lain.
➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖(Dijawab Oleh : Asy Syaikh Abu Fairuz Abdurrahman bin Soekojo Al Qudsiy Al Jawiy Hafidzahullah )
Rabu, 17 Shafar 1444 / 14-9-2022
Sumber Channel Telegram: fawaidMaktabahFairuzAdDailamiy