Header Ads

TANGGAPAN TERHADAP PERKATAAN BAHWA KITA HARUS TABAYYUN DULU TERHADAP KASUS ABU HAZIM YANG BERMUDAH²AN MENDATANGI MASJID² JAM'IYYAT

TANGGAPAN TERHADAP PERKATAAN  BAHWA KITA HARUS TABAYYUN DULU TERHADAP KASUS ABU HAZIM YANG BERMUDAH²AN MENDATANGI MASJID² JAM'IYYAT



Pertanyaan :
السلام عليكم ورحمة الله وبركاته.
Bagaimana tanggapan Antum tentang orang yang mengatakan bahwa: "Abu Hazim memang keliru karena bermudah-mudah dalam masalah mendatangi masjid-masjid jam'iyyat, tapi mestinya kita tabayyun terlebih dahulu"?
--------------------------

Jawaban dengan memohon pertolongan pada Allah ta'ala :

وعليكم السلام ورحمة الله وبركاته.

Rekaman² ceramah ana tentang masalah sudah cukup menjelaskan bahwasanya ana sudah pernah menasihati Abu Hazim di bbrp tahun yang lalu, dan dia juga dinasihati bbrp ikhwah dalam peristiwa lain tatkala dia datang ke masjid-masjid jam'iyyat dsb. Dan dia melakukan itu sudah banyak kali.

Tapi dia itulah yang bandel tetap datang ke masjid-masjid jam'iyyat dsb.

Maka jika sekarang dia terkena tuduhan, maka memang itulah hasil dan resiko dari sikap dia selama ini.

Tabayyun apa lagi?
Bagaimanakah sikap Salafush Shalih terhadap orang yang membangkang terhadap nasihat dalam perkara manhajiyyah?

حسبنا الله ونعم الوكيل.
➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖

(Dijawab Oleh : Asy Syaikh Abu Fairuz Abdurrahman bin Soekojo Al Qudsiy Al Jawiy Hafidzahullah )

Selasa, 7 Dzul Qo'dah 1443 / 7-6-2022

Sumber Channel Telegram: fawaidMaktabahFairuzAdDailamiy
Diberdayakan oleh Blogger.