Header Ads

IBNU HAJAR AL HAITAMIY

IBNU HAJAR AL HAITAMIY



Pertanyaan: Siapakah Ibnu Hajar Al Haitamiy yang punya kitab “Az Zawajir” dan kitab-kitab yang lainnya yang diambil manfaatnya oleh sebagian ulama?
---------------

Jawaban dengan memohon pertolongan kepada Allah ta’ala:

Fadhilatusy Syaikh Yahya Bin Ali Al Hajuriy حفظه الله berkata: “Al Haitamiy pengarang kitab “Az Zawajir” adalah Asy’ariy (orang yang berakidah Asy’ariyyah), dan dia terkena pemahaman shufiyyah”. (Sebagaimana dalam kitab “Faadzdzana Muadzdzin”/Asy Syaikh Husain Al Hathibiy/no. (96)/ cet. Darul Hadits Dammaj).
   
Saya bertanya kepada Fadhilatusy Syaikh Abdul Hamid Bin Yahya Bin Zaid Al Hajuriy Az Zu’kuriy حفظه الله : Apakah pandangan anda tentang Ibnu Hajar Al Haitamiy yang punya kitab “Az Zawajir”? disebutkan bahwasanya dia mencaci-maki dua Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah dan Ibnul qayyim dengan cacian yang besar dan buruk sekali. Dan dia terpengaruh akidah Asy’ariyyah dan ajaran Shufiyyah. Dia juga mendatangkan syubuhat-syubuhat yang banyak tentang keutamaan perayaan Maulid Nabi. Bersamaan dengan itu dia punya bantahan-bantahan terhadap ahli bid’ah. Maka apakah pandangan Anda tentang dia?
   
Beliau menjawab: “Memang dia punya penyelewengan yang berat”.
   
Saya bertanya lagi: Saya mendapati ucapan Syaikh kami Syaikh Yahya Bin Ali Al Hajuriy حفظه الله berkata: “Al Haitamiy pengarang kitab “Az Zawajir” adalah Asy’ariy (orang yang berakidah Asy’ariyyah), dan dia terkena pemahaman shufiyyah”. (Sebagaimana dalam kitab “Faadzdzana Muadzdzin” /no. (96)).

Maka apakah boleh kami mengatakan bahwasanya dia itu adalah mubtadi’?
   
Maka Beliau menjawab: “Iya (boleh)”.
(Selesai penukilan).

Saya juga bertanya tentang dia kepada Fadhilatusy Syaikh Abdurraqib Bin Ali Al Kaukabaniy حفظه الله
Maka beliau menjawab: “Semoga Allah memuliakan engkau wahai Syaikh Abu Fairuz. Ibnu Hajar Al Haitamiy sesuai dengan yang disebutkan di dalam biografi-biografinya; dia itu adalah seorang Shufiy pengagung kuburan, dia membolehkan istighatsah (memohon penyelamatan dari kecelakaan –pen) kepada orang-orang yang sudah mati. Hanyasa ja Ahlussunnah Wal jama’ah adalah ahli inshaf, mereka tidak menghukumi dia itu kafir karena memandang pada takwil-takwil yang dia miliki”
(Selesai penukilan yang diinginkan).
   
Masih banyak penukilan yang lain, namun kesempatan belum cukup luas untuk membahasnya.
والله أعلم بالصواب.
--------------

( Dijawab Oleh: Asy Syaikh Abu Fairuz Abdurrohman bin Soekojo Al Qudsiy Al Jawiy حفظه الله )
Sumber Channel Telegram: fawaidMaktabahFairuzAddailamiy
Diberdayakan oleh Blogger.