Header Ads

PERWALIAN AYAH YANG TIDAK SHOLAT

PERWALIAN AYAH YANG TIDAK SHOLAT



Pertanyaan dari Singapura:
Assalaamu’alaukum warahmatullaah Shaykhanaa,

Ada sebuah soalan daripada wanita di Britain, dia berkata bahwa ayahnya sering meninggalkan Solawaat 5 waktu. Ayahnya akan solat untuk berapa hari dan kemudian meninggalkan solat sekali lagi. Sekarang dia sudah tidak melakukan solawaat lima waktu untuk sebulan.

Dia hanya melakukan Solaat ‘Eid dan Taraweeh kadang kala.
Jadi wanita ini bertanya, adakah ayahnya maseh dikira sebagai walinya?
-----------

Dijawab Oleh Syaikh Abu Fairuz Abdurrohman nin Soekojo Al Qudsiy Al Jawiy حفظه الله

وعليكم السلام ورحمة الله وبركاته.

Jawaban dengan memohon pertolongan pada Allah ta'ala:
Tadi ana tanyakan itu langsung di hadapan Syaikhuna Yahya bin Ali Al Hajuriy hafizhahullah, maka beliau menjawab: "Pada saat dia meninggalkan solat macam tadi, perwalian dia tidak sah, maka hendaknya si wanita mencari wali yang lain. Adapun saat ayahnya solat lagi maka perwaliannya itu sah". Ana tanya ke beliau: "Apakah solatnya bapak tadi dinilai sebagai tobat?" Beliau menjawab: "Iya, solatnya dia terhitung sebagai bentuk tobat untuk dia".
Selesai.

والله أعلم بالصواب.
والحمد لله رب العالمين.

Sumber Channel Telegram: fawaidMaktabahFairuzAddailamiy
Diberdayakan oleh Blogger.