Tafsir ayat 194 Surah Al Baqarah
Jumaada Thani 15, 1444H
08 Jan, 2023
03 Jan, 2023
Tafsir ayat 194 Surah Al Baqarah
الشَّهْرُ الْحَرَامُ بِالشَّهْرِ الْحَرَامِ وَالْحُرُمَاتُ قِصَاصٌ ۚ فَمَنِ اعْتَدَىٰ عَلَيْكُمْ فَاعْتَدُوا عَلَيْهِ بِمِثْلِ مَا اعْتَدَىٰ عَلَيْكُمْ ۚ وَاتَّقُوا اللَّهَ وَاعْلَمُوا أَنَّ اللَّهَ مَعَ الْمُتَّقِينَ (194)
Bulan haram dengan bulan haram, dan (terhadap) sesuatu yang dihormati berlaku (hukum) qisas. Oleh sebab itu barangsiapa menyerang kamu, maka seranglah dia setimpal dengan serangannya terhadap kamu. Bertakwalah kepada Allah dan ketahuilah bahwa Allah beserta orang-orang yang bertakwa.
6H Zulkaedah - Rasulullah dan para sahabat di tahan dari memasuki Mekah sehingga Rasulullah membuat kesepakatan untuk memasuki pada tahun berikutnya.
Allah mengqisas kaum Musyrikin, bulan suci dibalas dengan bulan suci juga.
Abu Zubair al Makki - mudallis
Sampai berita kepada nabi, Utsman di bunuh. Rasulullah membaiat para sahabat beliau di bawah pokok. Kemudian sampai berita Utsman tidak dibunuh.
Dabbabah - kereta kebal
08 Jan, 2023
03 Jan, 2023
Tafsir ayat 194 Surah Al Baqarah
الشَّهْرُ الْحَرَامُ بِالشَّهْرِ الْحَرَامِ وَالْحُرُمَاتُ قِصَاصٌ ۚ فَمَنِ اعْتَدَىٰ عَلَيْكُمْ فَاعْتَدُوا عَلَيْهِ بِمِثْلِ مَا اعْتَدَىٰ عَلَيْكُمْ ۚ وَاتَّقُوا اللَّهَ وَاعْلَمُوا أَنَّ اللَّهَ مَعَ الْمُتَّقِينَ (194)
Bulan haram dengan bulan haram, dan (terhadap) sesuatu yang dihormati berlaku (hukum) qisas. Oleh sebab itu barangsiapa menyerang kamu, maka seranglah dia setimpal dengan serangannya terhadap kamu. Bertakwalah kepada Allah dan ketahuilah bahwa Allah beserta orang-orang yang bertakwa.
6H Zulkaedah - Rasulullah dan para sahabat di tahan dari memasuki Mekah sehingga Rasulullah membuat kesepakatan untuk memasuki pada tahun berikutnya.
Allah mengqisas kaum Musyrikin, bulan suci dibalas dengan bulan suci juga.
Abu Zubair al Makki - mudallis
Sampai berita kepada nabi, Utsman di bunuh. Rasulullah membaiat para sahabat beliau di bawah pokok. Kemudian sampai berita Utsman tidak dibunuh.
Dabbabah - kereta kebal
-------------
oleh : Asy Syaikh Abu Fairuz Abdurrohman bin Soekojo Al Qudsiy Al Jawiy حفظه الله )
Sumber Channel Telegram: fawaidMaktabahFairuzAddailamiy