Header Ads

Tafsir Ibnu Katsir (Izin untuk berperang, Berperang di masjidil haram dll)

03 Jumaada Thani 1444
27 Dec, 2022
Tafsir Ibnu Katsir, terkait dengan
- Izin untuk berperang
-Berperang di masjidil haram
-Perbahasan ulama tentang larangan berperang di Masjidil Haram

Larangan telah dihapus ( At Taubah 5).
Al Fath 24
Perjanjian Hudaibiyah menguntungkan Kaum Muslimin.


Faedah
Allah suka apabila namanya ada jejaknya di dunia ini, di alam semesta ini, dikalangan para hambanya yaitu namanya Ghofur, Maha Pengampun. Ada jejaknya yaitu pengampunan Allah itu luas dimana-mana.

Demikian pula Rahim, Maha Penyayang. Ini terjemahan secara mudahnya. Kasih sayang Allah betul-betul meluas di seluruh alam semesta. Ada jejak rahmat Allah, banyak sekali.

Inilah hikmah, kata Imam Ibnul Qaiyim. Di antara hikmat setelah Allah menyebutkan suatu kalimat, suatu berita, suatu perintah atau suatu larangan atau suatu ancaman atau suatu khabar gembira, tahu-tahu ditutup dengan nama dan.boleh jadi sifat. Diantara hikmahnya itu. Bahawasanya ini semua jejak dari nama-nama dan sifat-sifat Allah.

Jadi nama Allah bukan sekadar ismun jamid, bukan sekadar  seperti keyakinan orang-orang Muktazilah, nama itu sekadar gelaran untuk menunjuk tentang zat. Tidak demikian.

Bahkan menunjukkan zat, sekaligus menunjukkan adanya sifat, menunjukkan adanya atsar-atsar, jejak-jejak, kesan-kesan di alam semesta ini.

Maka sesungguhnya Allah ta'ala,  tidak ada satu dosa pun yang terlalu besar untukNya, untuk mengampuni dosa tadi bagi orang yang mahu bertaubat dari dosa tersebut kembali kepada Allah.

Tak ada istilah, oh dosa ini terlalu besar, saya tak mampu mengampun, tak ada. Allah Maha Mampu. Yang penting orangnya mahu bertaubat. Tidak ada istilah terlambat untuk orang-orang yang bertaubat selama ada kesempatan.

Fitnah - ujian, cobaan, cabaran
Kesyirikan

Faedah Makna sa'ir سائر

Lelaki yang berperang kerana pemberani, nasionalisme, riya'.
Siapa yang berjuang bagi meninggikan kalimat Allah, dia lah yang berperang di jalan Allah.

Langit dan bumi dicipta untuk tauhid.
Cinta benci kerana Allah.



➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖


( Oleh : Asy Syaikh Abu Fairuz Abdurrahman bin Soekojo Al Qudsiy Al Jawiy -hafidzahullah- )

Sumber Channel Telegram: fawaidMaktabahFairuzAddailamiy

Diberdayakan oleh Blogger.