Kajian Kitab Terbitnya Dua Bulan Purnama (Muqaddimah Lanjutan)
Sumber Channel Telegram: طلوع البحرين
Tarikh : 21 Safar, 1443 Hijriyah, Selasa bersamaan 28/09/2021 Masehi
Untuk download file PDF klik gambar |
Voicy:
Kita masih di mukadimah sebagai pengantar terhadap pembacaan kitab Aqidah Abu Zur'ah dan Abu Hatim Ar-Raziyah ini. Masih di muka surah tujuh..
Kemudian sesungguhnya kitab ini yang ada di hadapan pembaca yang mulia dia adalah risalah yang kecil, yang lembut saja. tentang akidah-akidah imam kaum muslimin generasi yang terdahulu. Iya betapa dimin mereka adalah. ditulis oleh Imam Muhadis yang besar ahli tafsir. Memang gelar-gelar beliau ini dari para ulama lautan ilmu ilal Hadis, Abu Muhammad Abdurrahman Ibnu Muhammad Ibnu Idris Ar-Rozi, rahimahullah yang dijuluki sebagai. menukilkan dari ayah beliau dan guru beliau, Abu Hatim Ar-Razi. Bangga kalau apa? Punya ayah sehebat ini, alhamdulillah. Abu Hatim Ar-Razi dan guru beliau yang satu lagi memang dua, mereka berdua adalah Qarin, selalu apa menjadi teman dekat, teman pengirim, Abu Zur'ah dan Abu Hatib.. mereka berdua menukilkan dari pemimpin-pemimpin kaum muslimin yang mereka berdua jumpai di negeri-negeri Islam.
Akidah ini dibangun di atas apa? Asar yaitu mengikuti jejak, mengikuti jejak-jejak dalil-dalil dari umat-umat sebelumnya dari generasi-generasi sebelumnya. Jadi jangan kita tertipu dengan ucapan. yang mengejek mereka pernah menulis surat mengejek kamu tidak mendatangkan mmm sesuatu yang baru kamu cuma menukil-menukil bukankah memang agama kita ini adalah penukilan kalau kalian wajar kalian bangga. sesuatu yang baru kalian suka mendatangkan perkara baru tapi kami memang apa? Agama ini sebagaimana yang dikatakan oleh Imam Muhammad Ibnu Abbas agama Nabi Muhammad memang asar kita mengikuti jejak-jejak. dari apa? Generasi yang sebelumnya.
Sebagaimana diriwayatkan oleh Imam Ibnu Abdil Bar di dalam kitab beliau jamik dengan sanad yang sahih dari Muhammad bin Sirin.. mereka memandang yaitu mereka ini siapa? Para sahabat dan memandang mereka itu selalu di atas kebenaran selama mereka ada di atas asal. Memang agama ini dibangun di atas asal. Bukan pakai rasional sendiri, membawa ajaran baru. Tidak. Seperti ucapan sebagian apa?
Orang-orang sombong di Indonesia yang mengatakan apa? Dengan kesombongannya nauzubillah mengatakan bahwasanya syarah-syarah ini enggak ada gunanya, syarah nawawi tak ada gunanya. Ini cuma nukil dari orang sebelumnya.. but adalah kalau hasil pemikiran kita sendiri saja bukan sebagai hafiz saja bukan tapi sombong bagaimana dia mendatangkan sesuatu yang baru agama yang benar adalah kita memilih asar-asar yang tepat untuk. Kemudian disatukan di dalam satu pembahasan, di dalam satu syarah yang sesuai dan seterusnya.
Dengan bimbingan para ulama, bukan membuat-buat sendiri. Maka ini penting ana ingatkan di sini bahwasanya. Kedua imam ini bukan membuat ajaran sendiri tetapi mengikuti dan menukilkan dari ulama-ulama sebelumnya lagi.
Dan meringkasnya. Kemudian yang berikutnya. risalah ini, risalah Imam Ibnu Abi Hatim, ini juga dipanggil sebagai kitab walaupun dia hanya beberapa muka surat. Kenapa?. Karena yang namanya kita tidak disyaratkan dia itu menjadi satu jilid. Satu jilid tebal mungkin atau apa. Atau dalam ukuran yang besar, tidak ada syarat macam itu.. atau di dalamnya ada lembaran-lembaran yang banyak, kertas-kertas yang banyak, tak ada syarat macam itu.
Makanya karya-karya para ulama walaupun sebagiannya itu hanya beberapa muka surat ini juga, juga. Katakan sebagai kitab. Dalilnya apa? Ah kita akan baca penjelasan penting dalam catatan kaki. Alkitab asalnya ini. tetapi kitab di sini maknanya adalah ayat dan ini banyak bila dimakna mablud. banyak pola-pola macam itu. Tubuh kita lalu sesuatu yang. Tulis dinamakan sebagai kitab. Yang penting apa? Dia ditulis. Maka sudah boleh dikatakan sebagai kitab. Selesai dari artinya majmu.. kitab dikatakan kita karena terkumpul di dalamnya sesuatu. Seperti apa? Katiba yaitu kumpulan pasukan namanya katiba.. bukan orang tahun seribu seratus sekian bukan tapi tahun tiga ratus tujuh puluh jadi ini generasi keempat masih termasuk awal-awal umat Islam tapi generasi keempat. yang namanya kitab adalah sebuah nama untuk sesuatu yang ditulis secara terkumpul. Selesai dari. ah termasuk yang dikumpulkan di dalam kitab yang makruf itu apa? Huruf-huruf.
Makanya walaupun dia hanya satu muka surat, dia boleh dikatakan sebagai kitab, karena terkumpul di dalamnya huruf-huruf. Tapi kalau blend kosong atau isinya satu. huruf saja ya tak layak dikatakan kitab isinya cuma satu huruf itu adalah apa? Engkau. kumpulkan di antara dua perkara. Di antara penggunaannya, penggunaannya dia menulis kitab, kenapa? Dia mengumpulkan huruf yang ini ke. yang itu selesai dari jangan baca dulu rahimahullah kitab adalah susu. yang ditulis di dalamnya dikatakan kitab itu adalah berupa lembaran dan dakwahnya yaitu apa? Tintanya. Selesai dari al-Muhkam Wal Muhitul A'zzam. kesimpulannya apa? Kita memiliki beberapa istilah, beberapa penggunaan murid dari Imam Ibnul Qayim rahimahullah kalau yang. terkenal dalam biografinya kitab adalah sesuatu yang ditulis di dalam benda itu juga kitab itu maknanya adalah mmm. demikian pula Taurat dan lembaran. Itu juga kitab.
Seperti dalam Alquran yaitu apa? Allah menetapkan, Allah mewajibkan, Allah menakdirkan dan seterus. selesai cari yang namanya penulisan. adalah menggabungkan satu kulit ke kulit yang lain dengan cara menjahitnya terutama di masa lampau, buku ditulis bukan di atas kertas tapi di atas kulit. Dika. yaitu apa? Saya menggabungkan kulit ini ke kulit yang itu agar menjadi yaitu apa itu alat untuk minum itu, untuk menampung air.. yaitu peranakan dari apa ya goda dengan keledai itu. Maksudnya adalah saya gabungkan di antara kedua bibirnya. Dengan yaitu dengan eh suatu ring, suatu apa itu eh gelar untuk mengikat mulutnya. Selesai dari Quran..
Juga berkata di muka surat yang sama pada asalnya kitab ini tayib ini fa ya bukan pakai sa. pakai wajib. Salah cetak lalu yang tertulis di dalamnya dinamakan sebagai kitab.. pada asalnya kitab itu adalah sebuah nama, sebuah istilah untuk lembaran dan apa yang tertulis di dalamnya. Selesai dari mufrad. Intinya kitab tidak wajib dia itu tebal-tebal, tidak seperti yang di mmm ejekan. ditampilkan oleh sebagian orang pada orang yang lain macam apa ini menulis kitab tapi cuma beberapa muk beberapa belas muka surat nauzubillah mengejek.
Tapi ketika ada orang lain membuat buku sampai beberapa puluh muka surat dia bilang. ini siapa yang mau membaca, intinya apa? Menghina orang. Pengennya orang ikut dia dan membuat orang yang lain. Padahal kalau kita kembali ke kalam para ulama, tahulah kita, kitab itu apa sebenarnya? Bukan untuk berbangga-bangga tetapi. kita ikut syariah terkadang menulis kitab cukup nipis-nipis saja terkadang perlu yang tebal, terkadang pertengahan sesuai keperluan bukan untuk berbangga-bangga. Kemudian. boleh sesuatu yang tertulis dalam satu lembaran itu juga dikatakan kitab, dalilnya sangat jelas.
Sebagaimana firman Allah taala di dalam kisah nabinya Sulaiman alaihi salam pergilah engkau membawa. kitabku ini lalu lemparkan, balikkan kepada mereka kepada penguasa Sabat lalu berpalinglah engkau dari mereka lalu perhatikan apa yang. mereka ucapkan yaitu ucapan sebagai komentar. Apa komentar mereka? Lalu Ratu Sabak mengatakan. wahai para bangsawan sesungguhnya telah dilemparkan kepada saya sebuah kitab yang mulia padahal ini cuma satu muka surat saja tapi dikatakan kitab yang mulia. sesungguhnya dia ini dari Sulaiman dan sungguh dia itu tertulis bismillahirrahmanirrahim ya dari Sulaiman
Bismillahirrahmanirrahim Sulaiman berkata. janganlah kalian sombong kepada saya dan datanglah kalian sebagai kaum muslimin. Inti suratnya pendek itu saja. Tapi dikatakan sebagai kitab. Kalau Imam Ibnu Katsir rahimahullah. kitab Nabi Sulaiman ini ada di puncak sastra dan puncak wijazah, wijazah yaitu apa? Yaitu ringkas, singkat saja.. di puncak kefasihan tak perlu bicara panjang lebar sana, sini, sana, sini, tapi apa? Cukup pada intinya saja, apalagi ini awal dakwah tab, tak perlu bicara panjang, seperti surat Nabi Muhammad kepada raja-raja di dunia waktu itu. Dengan apa? Bahasa yang pendek saja. Karena dia telah menghasilkan makna dengan ungkapan yang paling mudah dan paling bagus. dinamakan sebagai apa? Kitab, selesai dari tafsir Ibnu Katsir. Kita habiskan bekas surat ini insyaallah ini sangatnya sangat sahih. Abdurrazaq dari. tak perlu diragukan.
Demikianlah para nabi dulu itu mereka tidak berpanjang-panjang. para nabi hanyalah menulis beberapa kumpulan kata saja. Iya, tidak apa? Tidak membuang-buang waktu untuk kesia-siaan. Menulis secukupnya lalu dikirimkan untuk dakwah. Selesai dari tafsir Ibnu mmm Abtas. Alquran karya Imam Abdurrazak As-San'ani sanadnya sahih. Muhammad Al Khazim rahimahullah demikian pula para nabi. mereka itu dulu menulis beberapa kumpulan kata tidak berpanjang-panjang dan tidak berbanyak-banyak.
Dan itu sudah cukup dikatakan sebagai apa? Kitab. selesai dari lubang bukan berarti haram menulis yang panjang tetapi apa sesuai keperluan kalau kita sedang mensyarah namanya penjelasan maka sesuai keperluan perlu panjang ya panjang perlu menjelaskan rawi juga menjelaskan rawi perlu menjelaskan. penyakit hati juga dijelaskan penjelasan juga dijelaskan sesuai keperluan yang tidak diperlukan tak perlu, tak perlu ditulis selesai dari. kasih banyak bunga-bunga hiasan, ada gambar kereta apa, untuk anak-anak lain, namanya anak-anak kita sedang apa melunakkan hati mereka sesuai jiwa mereka
Powered by Todorant