Header Ads

ALLAH TIDAK MEMBEBANI SEORANG HAMBA MELEBIHI KEMAMPUANYA

 ALLAH TIDAK MEMBEBANI SEORANG HAMBA MELEBIHI KEMAMPUANYA



Pertanyaan :
Afwan Syaikh ana izin bertanya:
apakah benar perkataan "Allaah tidak membebani cobaan kepada kita diluar kemampuan kita", sebab sebagian masyarakat ada yang beranggapan bahwa beban hidup/cobaan untuk nya terlalu berat dan tidak sanggup dia memikulnya sehingga sebagian mereka memutuskan untuk bunuh diri ya Syaikh.
Contohnya semalam tetangga ana diperumahan dia gantung diri ya Syaikh, katanya karena Sakit diabetes dan beban hidup, semoga Allaah mengampuninya.
Semoga antum berkenan memberikan kami sedikit nasehat terkait hal tersebut ya Syaikhona
-----------------------

Jawaban dengan memohon pertolongan pada Allah ta'ala :

Allah ta’ala memang tidak membebani seorang hamba melebihi kemampuannya. Allah ta'ala berfirman :

لا يكلف الله نفسا إلا وسعها

"Allah tidak membebani suatu jika melainkan sesuai dengan kemampuannya."

Dan Allah ta'ala selalu menolong para hamba-Nya yang beriman dan bertawakkal hanya kepada-Nya.

Adapun orang kafir dan orang Muslim yang jahil maka mereka tidak tahu bahwasanya Allah ta'ala Maha Pemurah dan Maha Adil. Tidak membebani hamba melainkan sesuai dengan kemampuannya.

Mereka banyak berburuk sangka pada Allah, tidak mau mentauhidkan-Nya dalam isti'anah dan tawakkal dan ibadah lainnya.

Mereka juga bersikap tidak rela diuji Allah dengan ujian² untuk menghapus dosa dsb. Mereka menyangka diri mereka sudah baik dan benar dan tidak layak mendapatkan ujian tadi, dan mereka justru menyalah²kan Allah bahwasanya Allah tidak adil di dalam takdir-Nya dan bahwasanya Allah menzhalimi mereka.

Hasilnya banyak yang bunuh diri atau gila atau mencaci Allah padahal merekalah yang sangat zhalim dan berpaling dari Tauhid dan Sunnah.

والله تعالى أعلم بالصواب.
➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖

(Dijawab Oleh : Asy Syaikh Abu Fairuz Abdurrahman bin Soekojo Al Qudsiy Al Jawiy Hafidzahullah )


Sumber Channel Telegram: fawaidMaktabahFairuzAddailamiy
Diberdayakan oleh Blogger.