Header Ads

CONTOH MATERI KHUTBAH (Khutbah Ketiga Puluh Empat: Tentang Tauhid)

 CONTOH MATERI KHUTBAH

---------------------------------------------------
Untuk pemesanan Kitab klik gambar


Khutbah Ketiga Puluh Empat: Tentang Tauhid

الحمد لله الذي خلق المكلفين ليعبدوه ، وأدر عليهم الأرزاق ليشكروه ، ووضح لهم الأدلة والبراهين ليعرفوه ، وأشهد أن لا إله إلا الله الذي يتعين علينا أن لا ندعو غيره ولا نخافه ونرجوه ، وأشهد أن محمدا عبده ورسوله الذي فاق الرسل من جميع الوجوه ، اللهم صل وسلم على محمد وعلى آله وأصحابه جميع الذين اتبعوه. أما بعد:

Wahai manusia, bertakwalah kalian kepada Allah ta’ala dan taatilah Dia. Hindarilah semua perkara yang menyebabkan Dia murka, dan ikutilah perkara-perkara yang menyebabkan Dia ridha.

Apakah Allah belum menunjukkan kepada kalian esanya Dia dengan ayat-ayat yang jelas? Apakah Dia belum menerangkan kepada kalian pengetahuan tentang diri-Nya dengan hujjah-hujjah dan bukti-bukti yang pasti? Dia telah memperkenalkan diri-Nya kepada kalian dengan nama-nama-Nya yang paling indah, sifat-sifat-Nya yang paling tinggi dan nikmat-nikmat-Nya yang luas lagi paling agung.

﴿ يَاأَيُّهَا الْإِنْسَانُ مَا غَرَّكَ بِرَبِّكَ الْكَرِيمِ * الَّذِي خَلَقَكَ فَسَوَّاكَ فَعَدَلَكَ * فِي أَيِّ صُورَةٍ مَا شَاءَ رَكَّبَكَ﴾ ]الانفطار: 6-8[.

“Hai manusia, apakah yang telah memperdayakan dirimu (berbuat durhaka) terhadap Tuhanmu Yang Maha Pemurah, Yang telah menciptakan kamu lalu menyempurnakan kejadianmu dan menjadikan (susunan tubuh)mu seimbang, dalam bentuk apa saja yang Dia kehendaki, Dia menyusun tubuhmu?”

﴿وَفِي الْأَرْضِ آيَاتٌ لِلْمُوقِنِينَ * وَفِي أَنْفُسِكُمْ أَفَلَا تُبْصِرُونَ ﴾ ]الذاريات: 20-21[.

“Dan di bumi itu terdapat tanda-tanda (kekuasaan Allah) bagi orang-orang yang yakin. Dan (juga) pada diri kalian sendiri. Maka apakah kalian tidak memperhatikan?”

﴿وَبَدَأَ خَلْقَ الْإِنْسَانِ مِنْ طِينٍ * ثُمَّ جَعَلَ نَسْلَهُ مِنْ سُلَالَةٍ مِنْ مَاءٍ مَهِينٍ * ثُمَّ سَوَّاهُ وَنَفَخَ فِيهِ مِنْ رُوحِهِ ﴾ ]السجدة: 7-9[.

“Dan Dia memulai penciptaan manusia dari tanah. Kemudian Dia menjadikan keturunannya dari saripati air yang hina. Kemudian Dia menyempurnakannya dan meniupkan ke dalamnya sebagian dari roh (ciptaan)-Nya”.

Dan Dia menjadikan baginya pendengaran, penglihatan, hati dan seluruh kekuatan; maka Maha Penuh Berkah Allah Sebaik-baik Pencipta.

Allah dengan kekuasaan-Nya telah memperbagus para makhluk, menghiasi langit dengan matahari, bulan, dan bintang-bintang yang bercahaya. Dia juga menghamparkan bumi dan meletakkan di dalamnya manfaat-manfaatnya yang beraneka ragam, mengokohkannya dengan gunung-gunung yang tinggi menjulang. Dia mengalirkan di bumi itu mata air-mata air dan sungai-sungai, mengeluarkan berbagai jenis tanaman pertanian, pepohonan dan buah-buahan. Dan menjadikannya sebagai kesenangan bagi manusia dan ternak-ternak mereka. Maka Maha Penuh Berkah Dzat Yang Maha Dermawan lagi Maha Menundukkan.

Dia telah menyempurnakan kepada para hamba-Nya kenikmatan-kenikmatan-Nya, memalingkan dari mereka hukuman-hukuman dan perkara-perkara yang dibenci.

Maka alangkah banyaknya kebaikan yang Dia kucurkan untuk para hamba-Nya. Dia itu menyendiri dengan pemberian, penghalangan, perendahan dan peninggian, Dia adalah Yang Maha Satu lagi Maha Pengampun. Dia Maha Menjawab doa-doa, Maha Menghilangkan kesulian-kesulitan, Maha Menyelamatkan para hamba yang dirundung kemalangan, Maha Mendengar suara-suara dengan beraneka ragam bahasa. Maha Maha Suci Dzat Yang Maha Sabar lagi Maha Menutupi aib para hamba.
Dia mengetahui rahasia dan perkara yang tersembunyi. Kepada-Nya terangkat hajat-hajat dan keluhan. Kepada-Nya berujungnya para peminta. Dan Dia adalah tempat berbisik-bisik. Dialah Yang menghilangkan perkara-perkara yang dibenci, kesulitan-kesulitan dan bahaya-bahaya.

Allah ta’ala berfirman di dalam hadits qudsiy:
«إِنِّي َواْلجِنُّ وَالْإِنْسُ فِي نَبَأٍ عَظِيْمٍ: أَخْلُقُ وَيُعْبَدُ غَيْرِي، وَأَرْزُقُ وَيُشْكَرُ سِوَاي. خَيْرِي إِلَيْهِمْ نَازِلٌ وَشَرُّهُمْ إِلَيَّ صَاعِدٌ أَتَحَبَّبُ إِلَيْهِمْ بِالنِّعَمِ، وَأَنَا الْغَنِيُّ عَنْهُمْ، وَيَتَبَغَّوْنَ إِلَيَّ بِاْلمَعَاصِي وَهُمُ الْفُقَرَاءُ إِلَيَّ».

“Sesungguhnya Aku, jin dan manusia berada di dalam suatu berita yang besar: Aku Yang menciptakan, namun yang disembah adalah selain-Ku. Aku Yang memberikan rezki, tapi yang disyukuri adalah bukan diri-Ku. Kebaikan-Ku turun kepada mereka, sedangkan keburukan mereka naik kepada diri-Ku. Aku mencari-cari kecintaan mereka dengan nikmat-nikmat-Ku, padahal Aku tidak memerlukan mereka, namun mereka mencari-cari kebencian-Ku dengan maksiat-maksiat dalam keadaan mereka sangat memerlukan diri-Ku”.

Maka bertakwalah kalian wahai para hamba Allah, dan hendaknya kalian merasa diawasi oleh-Nya. Dan bertobatlah kalian kepada-Nya di setiap waktu, serta memohonlah ampunan kepada-Nya.

Dan perhatikanlah banyaknya kenikmatan-Nya kepada kalian. Dan sibukkanlah kalian dengan banyak menyanjung-Nya. Bernaunglah kalian kepada Allah, dan bersandarlah kalian kepada-Nya.

Semoga Allah melindungi kami dan kalian dari Neraka, dan semoga Allah mengampuni untuk kita dosa-dosa dan dan kesalahan-kesalahan.

Semoga Allah memberikan keberkahan untukku dan untuk kalian di dalam Al Qur’an yang agung.

------------------------------------
( Dikutip dari Kitab : "Al Fawakihusy Syahiyyah Fil Khuthabil Minbariyyah”  lil Imam Abdurrahman Bin Nashir As Sa’diy رحمه الله | terjemah bebas : Catatan Salafi buat kumpulan Khutbah Al Imam As Sa'diy | Asy Syaikh Abu Fairuz Abdurrahman bin Soekojo Al Qudsiy Al Jawiy)

Sumber Channel Telegram: fawaidMaktabahFairuzAddailamiy
Diberdayakan oleh Blogger.