Header Ads

“Tidak ada seorang ‘Ulama pun yang bersama Syaikh Yahya?”

FAIDAH:

“Tidak ada seorang ‘Ulama pun yang bersama Syaikh Yahya?”
(Sanggahan untuk Hizbiyyun yang linglung ketika mereka berpecah belah karena urusan hina ( dunia )

Jawaban untuk syubhat ini ada dua point:

Pertama:
Kaidah ‘orang yang mengetahui adalah hujjah atas orang yang tidak tahu’. Kaidah ini telah lalu penjelasannya pada jawaban syubhat pertama.

Kedua: Syaikh Yahya Al Hajuri tidaklah sendirian bahkan beliau bersama banyak Masyayikh, baik yang ada di markaz Darul Hadits sendiri atau yang di luar markaz.

Saya telah mendengar sendiri Syaikh ‘Abdul ‘Aziz Al-Buro’i mengatakan: “‘Ulama bukanlah suatu barang yang berhenti kemunculannya.” Berapa lama telah lewat, semenjak meningalnya Imam Al-Wadi’I rahimahulloh??

Bukankah jangka waktu tersebut cukup untuk menghasilkan ‘Ulama yang terhormat, khususnya di Darul Hadits Dammaj dan lebih khusus lagi orang-orang yang dulu termasuk murid-murid senior Imam Al-Wadi’i rahimahulloh?

Bukanlah syarat seorang disebut ‘Alim keluarnya tanduk darinya sehingga kita tahu bahwa dia ‘Alim. Akan tetapi hal tersebut diketahui dari dakwah dan karangannya serta tazkiyah ‘Ulama kepadanya. Merupakan hal yang diketahui bersama adanya beberapa Masyayikh di Darul Hadits Dammaj. Apakah mereka semua tidak dianggap keberadaannya?? Baik dari sisi keutamaan atau keilmuan mereka?? Dengan alasan apa kalian mengingkari keilmuan mereka yang menyamai keilmuan Masyayikh yang tidak sependapat dengan perkataan Syaikh Yahya??!!!

Seorang penyair jahiliyyah mengatakan:

“ينادونني في السلم يا ابن زبيبة وعند اصطدام الخيل يا ابن الأطايب”

“Mereka memanggilku wahai Ibnu Zabibah dalam keadaan damai. Namun ketika kuda-kuda beradu mereka memanggilku wahai Ibnu Athoyib.”

Yang diinginkan dari sya’ir ini adalah adanya perubahan dan penggantian karena adanya perubahan keadaan.

Mereka itu adalah Masyayikh ketika suasana damai. Namun sekarang (ketika terjadi fitnah) mereka itu tidak dianggap sama sekali!! La haula wala’ Quwwata illa billah.

Ya Alloh kami memohon kepadamu untuk bisa mengucapkan kalimat yang haq baik ketika marah maupun ketika ridho. Seorang penyair berkata:

“إنّما يعرف الفضل لأهل الفضل ذووه”

“Hanya orang-orang yang mempunyai keutamaan yang mengetahui keutamaaan orang-orang yang memilikinya.”
--------------------------------

("Membongkar 31 Syubhat Hizbiyyah Mar'iyyah" karya Asy Syaikh Abu ‘Amr Yaslam bin Sholih bin Syaikh Al-Yafi’I Al-Abyani hafidzohulloh)

Sumber Channel Telegram: fawaidMaktabahFairuzAddailamiy
Diberdayakan oleh Blogger.