Kajian Kitab "التعاليق السنية على الأمثال في القرآن لابن قيم الجوزية" 7 Majlis)
Sumber Channel Telegram: التعاليق السنية
Judul:
التعاليق السنية على الأمثال في القرآن لابن قيم الجوزية
Pengarang:
Kita lanjutkan masih dibuka surat tiga puluh tiga. lalu Allah taala menyebutkan permisalan yang sifatnya adalah api, permisalan untuk mukmin.. dan dari apa yang mereka bakar di dalam api untuk mencari perhiasan telah dijelaskan oleh Imam Ibnu Katsir. yaitu emas atau perak atau per katas yaitu dari tembaga atau besi, peralatan-peralatan itu. Setelah dibakar apa yang muncul? Buih yang sepet. itu pula pembakaran api menghasilkan buih sebagaimana air yang air banjir yang melintasi lembah itu juga mengeluarkan duit. yaitu kotoran atau kera atau karak yang keluar ketika dibakarnya emas pembakaran untuk pemur. dimurnikannya emas dan perak demikian pula tembaga dan besi lalu api mengeluarkan kerak. tadi itu kotoran-kotoran duitnya itu buat berarti banyak ya. Tapi kalau boleh juga. sama ini memisahkannya, memisahkan dari inti yang kita inginkan. Dari inti benda yang diambil. manfaatnya yaitu emas atau perak atau tembaga atau besi.
Lalu kotoran tadi dibuang kalau di kalau pembakaran sebentar itu. nampak buih memang seperti buih air, buih yang keluar dari air tapi kalau dibakar banyak-banyak nanti buihnya akan menyatu ketika didinginkan dia menjadi apa seperti besi lagi tapi dia quality-nya sangat buruk.
Dan dia tajam-tajam buihnya itu karena memang bukan dari air, dia dari bahan logam juga buihnya itu. Dibuang sama yaitu dipaling, dilemparkan, dibuang. dan pergi jauh maka demikian itu pula keinginan-keinginan dan kerancuan-kerancuan. akan dibaring, akan dilemparkan oleh hati seorang mukmin dan membuangnya menjauhkannya. sebagaimana air bah dan api juga akan membuang buih itu, buih gelembung-gelembung dan kotoran-kotoran itu..
Dan akan menetap di kedalaman lembah itu air yang jernih atau kalau terlalu banyak dia akan keluar menjadi mata air atau menjadi. Apa itu istilahnya? Menjadi semacam apa istilahnya ya? Tasikkah? Tasik. Istilahnya menjadi apa? Sumber air yang bagus menjadi sumur-sumur juga atau keluar menjadi sungai-sungai dan seterusnya. atau menjadi perigi kalau tidak terlalu besar mmm apa ini dengernya titik ya. dan dasarnya adalah keimanan yang bersih, yang jernih, khalis artinya bersih, murni, safi yaitu jernih. Ini makna-makna yang berdekatan. yang mana pemilik dia akan memberikan manfaat pada pemiliknya. Iman itu akan memberikan manfaat. orang lain akan mengambil manfaat darinya. Orang akan suka berdekatan dengan orang mukmin, orang yang memang sama-sama mukmin tentunya.. yang tidak memahami dua permisalan ini ini adalah pemahaman yang khusus sebagaimana disebutkan oleh Ibnul Qayyim rahimahullah di dalam kitab beliau perbedaan antara. fikih itu pemahaman yang khusus atau kata beliau fikih adalah fikih adalah memahami ucapan si pembicara jernih pembicaraan. dia dari ucapan dia, ini pemahaman yang khusus barang siapa tidak memahami dua permisalan ini. cara mendalam dan tidak mempelajarinya, tidak mentadaburinya yaitu dia tidak mau mengetahui apa yang diinginkan dari dua permisalan itu. maka dia bukan termasuk orang alim di dalam dua permisalan itu, mungkin dia alim dalam permisalan yang lain karena memang ulama sendiri bertingkat-tingkat.. hanya Allah-lah yang memberikan taufik.
Kita masuk kepada pasal yang baru, pasal yang baru, permisalan dari kehidupan dunia. di antara permisalan dalam Quran juga firman Allah taala hanyalah permisalan kehidupan dunia itu. Bagaikan air yang kami turunkan dari awan.
Lalu tanaman-tanaman di bumi bercampur dengannya bihi boleh jadi adalah apa? Ya. Itu dengan air hujan itu berarti apa? Atau banya babiah disebabkan oleh air hujan tadi, maka tanaman pun bercampur.
Maksudnya dengan, dengan satu jenis. air hujan nanti akan tumbuh berbagai jenis tanaman, ada tanaman bunga ini, bunga itu, ada tanaman yang menghasilkan buah ini, buah itu, atau ada tanaman yang menghasilkan getah, ada juga tanaman yang boleh jadi menghasil. eh rerumputan atau biji-bijian, biji rin dan seterusnya. Tanaman bercampur banyak di sebidang tanah itu.
Maka baknya boleh jadi bak musalakah boleh jadi adalah bak sababiyah.. Intinya air hujan ini akan menghasilkan tanaman. Tanaman di bumi dari sebagian tanaman yang dimakan oleh manusia dan dimakan oleh hewan ternak. Kalau manusia. apa yang dimakan boleh dibilang hampir semuanya. Sampai bahkan menjadi apa? Santapan yang sedap.
Dicampur dengan apa? Sambal dan sebagainya itu. Kalau hewan ternak memakan rerumputan atau. makan kalau di daerah Yaman atau yang lain-lain. Sehingga apabila bumi telah mengambil perhiasan. yaitu sudah tumbuh dengan sempurna, dengan berbagai manfaat dan pemandangan yang indah. Dan dia telah berhias. Ini adalah pembahasan surfiah di dalam lafal.
Beberapa qiraah tayib asalnya di antaranya mengatakan kemudian jadi. pemilik tanaman-tanaman tadi menyangka bahwasanya mereka menguasai tanaman itu, saya mampu melakukan apa pun yang saya inginkan. Padahal apa? Padahal belum tentu sudah dituai dengan baik baru sebagiannya. Saya. saya akan mampu menuainya dan hasilnya bagus. Tahu-tahu datanglah kepada sebidang tanah tadi dengan seluruh tanamannya itu urusan kami yaitu. bencana alam di malam hari ataupun siang hari lalu kami jadikan dia itu dimakna yaitu telah dipangkas seakan-akan. kan telah dipotong, dituai, dituai oleh angin topan barangkali atau oleh hama hewan-hewan yang merusak segalanya mungkin atau pembakaran dan sebagainya, kebakaran.. seakan-akan dia tidak ada sebelumnya yaitu apa? Atau seakan-akan kemarin dia belum ada betul-betul habis nauzubillah.. seperti itulah kami memperinci ayat-ayat untuk kaum yang memikirkan.
Toyyib. Jadi Allah berkehendak untuk memberikan pelajaran pada kita tapi bagaimana. kita perlu berpikir untuk merenungkan inilah hakikat kehidupan dunia tidak ada yang kekal walaupun nampak indah. Kita baca tafsir dari Imam Ibnu Katsir sebelum masuk ke kalam Imam Ibnul Qayim. dalam kaki mengatakan Allah. membuat permisalan untuk Zahroh, perhiasan atau bunga. Bunga dari kehidupan dunia dan keindahannya.. cepatnya dia itu musnah, cepatnya dia itu usai. Dan cepatnya dia itu hilang, termasuk yang paling cepat apa itu? Bunga sakura, keindahannya ditunggu selama hampir setahun, begitu dia. muncul, umurnya sangat pendek itulah kehidupan dunia. Allah mempermisalkan itu dengan apa?
Tanaman yang Allah keluarkan. bumi dari sebidang tanah misalkan Bima dengan sebab dengan air hujan yang Allah yaitu dengan. Sebab air hujan yang Allah turunkan dari awan. Minnya di sini zahirnya adalah min bayaniyah. Menjelaskan ma yang. jadi atau tabiin dari apa? An-Naba. Tanaman yang dimakan oleh manusia berupa biji rinza yaitu tanaman yang pendek-pendek yang menghasu. biji-bijian itu.
Seperti apa itu seperti juga syair, bur, demikian pula yaitu apa? Jenis-jenis yang pendek-pendek itu padi-padian. Wasimar dan buah-buahan maksudnya adalah yang memiliki batang yang kuat biasanya. Walaupun dengan hikmah Allah taala ada yang buahnya banyak tetapi batangnya sangat lembek, sangat lemah, buahnya besar namun. Batangnya lembek. Kalau yang pertama, yang batangnya lembek tetapi buahnya banyak seperti apa? Yaitu jenis berry, jenis anggur, dan sebagainya itu.
Demikian pula murbai yang menjadi makanan, makanan. apa itu namanya makanan ulat sutra mmm makcik saya dulu mmm punya tanaman-tanaman itu untuk mmm menghasilkan murbai tapi tidak sampai menghasilkan ulat sutra sudah ada ulat lain yang makan yaitu anak buahnya. Saya suka makan. Tapi karena memang di situ tidak banyak sutra di situ. Akhirnya murbeinya dimakan manusia.
Kemudian ada jenis yang batangnya lembek tetapi. Buahnya besar, seperti apa? Jenis hak-hak jenis apa itu? Tembikai. Kalau orang Indonesia bilang apa? Semangka, demikian pula montindio, dan sebagainya itu bikai susu. Nah itu adalah. hikmah Allah taala ada yang tanamannya pendek menghasilkan biji tanamannya tinggi menghasilkan buah tapi ada yang batangnya pendek tapi menghasilkan buah-buahan juga buah yang besar atau buah yang banyak namun bersatu. banyak tabung terpisah-pisah seperti tomatin yaitu Tomato dulu di, di pondok saya dulu di sana, di tetangga-tetangga mereka memiliki berbagai jenis tanaman itu, ada Tometo, ada juga yang grup. dan lain-lain. Berbagai kekuasaan Allah nampak di situ.
Dari jenis tanaman, belum lagi jenis-jenis yang lain. Biasanya kalau mereka sudah melakukan penuaian, ah kami para pelajar diizinkan untuk. masuk situ ambil apa yang tersisa diizinkan tak masalah. Dengan beraneka ragam jenisnya dan taibnya. Indonesia bilang apa? Tipenya ya. enggak masalah jenis-jenisnya itu.
Dan juga tanaman yang dimakan oleh hewan-hewan ternak yaitu berupa. rerumputan ataupun yang tanaman yang daunnya kecil-kecil, kalau rumputan ini ya jenisnya apa? Daunnya panjang-panjang itu, rumput gajah ataupun rumput yang lain. Itu yang daunnya kecil-kecil.. yang selain itu sehingga apabila bumi itu telah mengambil perhiasannya yaitu perhiasannya yang. fana yang cepat rusak yaitu dia bagus disebabkan oleh apa yang keluar apa ini. riba artinya adalah apa? Pertumbuhan, pertumbuhannya atau pertambahannya zahirnya ini adalah. seandainya dia adalah zuhur yaitu bunga-bunga nugro yaitu yang bersinar yang ada semacam cahayanya di situ.. yang bentuknya beraneka ragam, warnanya juga memiliki banyak rona, banyak keanekaragaman dan itu biasa nampak di berbagai kebun bunga. dan pemiliknya menyangka siapa pemiliknya? Yaitu yang menanamnya dan sama ini. Menanamnya juga sama menanamnya.. bahwasanya mereka menguasainya. Mereka mampu untuk memotongnya dan menuainya.
Maka tatkala. mereka dalam situasi seperti itu yakin mereka akan berjaya mendapatkan hasil kerja keras mereka selama ini tiba-tiba saja tanaman dan kebunnya itu didatangi oleh halilintar. atau angin yang dingin, angin yang sejuk mungkin kalau di daerah kita ini angin yang sejuk tidak seberapa tapi kalau seperti yang di Yaman, seperti juga yang di Riyadh atau berbagai tempat. itu digit ya itu anginnya boleh mematikan tanaman, tanaman jadi terbakar polanya seperti kering terbakar saking sejuknya mmm. daun-daunnya, dedaunannya itu dibuat jadi kering memusnahkan buah-buahannya maka dari itu Allah taala berfirman. urusan kami mendatanginya di waktu malam ataupun siang baru kami jadikan perkebunan tadi bagaikan sudah dituai, sudah dipotong. yaitu kering. Setelah sebelumnya dia itu hijau dan bercahaya.. seakan-akan dia tidak ada kemarin yaitu seakan-akan sebelum ini dia itu tidak indah.
Kelanjutannya besok insyaallah wallahualam.
Powered by Todorant
