Kajian Kitab Shohih Bukhari (Tsulatsi Sunan Ibnu Majah - lanjutan)
Sumber Channel Telegram: Tsulatsiyat Shohih Bukhari
TSULATSIYAT
الخامس:
Dari Sunan Ibnu Majah yang kelima dan ini terakhir dari Sunan Ibnu Majah kafarat.
كفارة ذنوب هذه الأمة المرحومة
Dihapuskannya dosa-dosa umat yang disayang ini.
Allah menyayangi umat ini, penghapusan dosanya bagaimana di antaranya?
قال الإمام ابن ماجه رحمه الله في سننه برقم (٤٢٩٢): حدثنا جبارة بن المغلس: حدثنا كثير بن سليم: عن أنس بن مالك رضي الله عنه قال: قال رسول الله صلى الله عليه وسلم: ((إن هذه الأمة مرحومة، عذابها بأيديها. فإذا كان يوم القيامة دفع إلى كل رجل من المسلمين رجل من المشركين، فيقال: هذا فداؤك من النار)).
إن هذه الأمة مرحومة
Sesungguhnya umat ini adalah umat yang disayang.
عذابها بأيديها
Siksaan untuk mereka itu ditanya mereka sendiri yaitu apa? Mengalami keganasan, pedang, keganasan senjata api dan sebagainya. Ini menghapus dosa.
فإذا كان يوم القيامة
Kemudian apabila terjadi hari kiamat.
دفع إلى كل رجل من المسلمين رجل من المشرك
Akan diserahkan kepada setiap orang dari kaum muslimin, satu orang dari kaum musyrikin
فيقال: هذا فداؤك من النار
Lalu dikatakan ini adalah tebusan untukmu dari neraka..
Jadi apa? Anda tak jadi masuk neraka.
Kita tahu setiap kita ada tempat tinggal di surga, ada tempat tinggal di neraka. Kalau kita selamat, alhamdulillah masuk surga, lalu tempat tinggal kita di neraka dipakai siapa? Dipakai oleh pengganti kita yaitu seorang musyrik. Maka rugi jadi orang musyrik, lebih baik jadi ahli tauhid. Musyrik rugi. Nauzubillah..
Sanadnya lemah sekali, tetapi makna hadis ini pasti dengan sanad-sanad yang lain.
Telah ana sebutkan di sebagian buku. Memang apa? Intinya betul, cuma sanad, sanadnya bukan yang ini, memang apa? Azab yang, siksaan yang diterima umat ini itu untuk menghapus dosa-dosa mereka berupa apa itu?
Dijadikannya kekerasan mereka menimpa di antara mereka. Adanya perang saudara, adanya pemberontakan dan sebagainya. Itu menghapus dosa.
Makanya terkadang kita heran kenapa selalu di negeri Islam yang banyak kekacauan, di Yaman lah, di Saudi lah, di Indonesia, di Malaysia, ada apa itu bom yang meletuplah atau ada pemberontakan. Demikian pula di Syria, demikian pula di Libnan barang kali, dan di beberapa negara Afrika. Demikian pula di Mesir, sering ada kekacauan.
Tapi kenapa, Amerika seperti tenang saja British tenang, Perancis tenang, Italia tenang. Ini adalah hikmah Allah untuk menghapus dosa kaum muslimin.
Orang kafir, memang dunia mereka adalah surga mereka. Itu pun surganya tak lepas dari berbagai. wabah, berbagai kesulitan, berbagai mara bahaya juga.
Tapi umat ini disayang Allah, dihukum sekedar hukuman duniawiyah. Dunia cuma sebentar saja.
Tentang makna hadis, ((Sesungguhnya umatku adalah umat yang disayang)). Ini di akhirat. Jelas di dunia disayang juga, tapi rahmat yang terbesar, di akhirat. Kita yang masuk surga, kita dalam artian kaum muslimin.
Orang kafir tak masuk surga, sementara rahmat di akhirat, itulah rahmat yang terbesar yaitu apa? Surga.
((Hanyalah siksaan umat ini dengan tangan-tangan mereka sendiri.))
Yaitu dengan tangan sebagian mereka yang menimpa sebagian yang lain di dunia. Ini penukilan dari Ali al Qori dari hadis-hadis yang lain. Memang hadisnya sahih, kesimpulannya sahih. Cuma apa? Bukan dari sanad yang tsulatsi tadi.
Sehingga siksaan di dunia tadi menjadi penghapus untuk mereka di akhirat, penghapus dosa di akhirat. Sampai ucapan beliau, yaitu ucapan untuk seorang mukmin di akhirat nanti ini adalah tebusan untuk kalian.
eh orang ini menjadi sebab bebasnya kalian dari neraka. Neraka tempat tinggalnya telah dijanjikan untuk dipenuhi.
Kalau kita tidak tinggal situ lalu siapa yang tinggal situ? Ah kita dikasih tebusan oleh Allah taala. Sebagaimana dalam Hadis yang sahih, tebusannya adalah berupa orang Yahudi atau orang Nasrani, dalam hadis yang sahih. Dan mereka musyrikun juga.
Maka jadilah siksaan yang diterima oleh ahli kitab itu, di berlipat-lipat. Kenapa tahu-tahu ahli kitab? Memang hadis yang lain, sahih menyebutkan Yahudi dan Nasrani yang menjadi tebusan untuk kita.
Di negeri kehancuran, nauzubillah, sebagai siksaan, disebabkan oleh kesesatan mereka.
Dan tak perlu kita kasihan sama mereka. Mereka di dunia saja saling membuat makar, Bill Gates ataupun orang kafir lain. George Soros,
ataupun para kepala negara Amerika itu dan seterusnya. Suka membuat tipu daya dan makar terhadap muslimin, terutama muslimin yang di yang di Afrika, sering jadi bahan percobaan veksin, banyak kematian, banyak anak-anak yang lahir cacat. Itu hasil percobaan mereka. Nah mereka jahat. Ah biarkan mereka di akhirat dapat siksaan yang berlipat-lipat tak perlu kita kasihan.
Mereka jahat. Tapi yang baik ya kita diizinkan untuk apa? Untuk memberikan hadiah kepada tetangga yang kafir. Diizinkan untuk berniaga dengan mereka dan seterusnya. Selesai dari salah musnad Abi Hanifah punya Ali Al Qori.
Tebusan untukmu dari neraka yaitu Allah taala memberikan tempat tinggalmu di neraka kepada orang itu, kepada orang kafir itu.
Dan Allah memberikan tempat tinggal orang itu di surga,untukmu.
Jadi kita memiliki dua tempat tinggal, tempat tinggal yang memang untuk kita dengan sebagai apa? Eh memang tiap orang punya tempat tinggal di surga dari neraka. Nah kalau kita selamat dari neraka, kita masuk surga, masuk ke tempat tinggal kita. Sekaligus kita diberi tempat tinggal kedua, yang ditinggalkan oleh orang kafir yang mereka tinggal dalam neraka.
Jadi kita beruntung. Makanya hari kiamat dikatakanيوم التغابن, karena apa? Sebagian orang tertipu oleh sebagian yang lain. Keuntungan dia direbut oleh orang lain, kerugian orang lain malah dia ambil. Baik.
Nah untuk selamat dari التغابن, memang kita ikuti bimbingan Allah agar perniagaan kita tidak merugi, perniagaan yang sebenarnya.
Apa perniagaan yang sebenarnya? Ini kehidupan di dunia. Yang mana modalnya adalah umur. Kalau umurnya tidak dipakai baik-baik maka celaka, nauzubillah.
Telah datang hadis bahwasanya setiap orang dari Bani Adam punya dua tempat tinggal, di surga dan di neraka. Hadisnya sohih.
Selesai dari حاشية السندي terhadap surat Ibnu Majah.
الى هنا والله اعلم
Powered by Todorant