SAID AQIL SIROJ ADALAH MUBTADI'
SAID AQIL SIROJ ADALAH MUBTADI'
Pertanyaan :
kita kan dianggap oleh orng NU terkhusus Said Aqil shiroth sbg cikal bakal Takfiri (terorisme),
Klo ana perhatikan, memang kayaknya kita ini bisa saja takfir kpd mrk, sbb mereka kan membolehkan tawassul kpd kuburan, sdngkan kita mengatakan hal tsb adalah syirik / musyrik keluar dr Islam.
Mksd ana minta penjelasan dlm mslh ini.
------------------------
Jawaban dengan memohon pertolongan pada Allah ta'ala :
وعليكم السلام ورحمة الله وبركاته.
Sa'id Aqil ini mubtadi' dan telah banyak menunjukkan sikap² kemunafikan.
Kita para Salafiyyin dilarang untuk bermudah-mudah mengkafirkan orang lain. Kita meyakini bahwasanya tidak setiap orang yang melakukan kufur akbar adalah kafir, dan tidak setiap orang yang melakukan kebid'ahan adalah mubtadi'. Dan tidak setiap pelaku kefasikan adalah fasik.
Para ulama kami mewajibkan adanya penegakan hujjah dan tercukupi syarat² pengkafiran, serta dihilangkannya faktor² penghalang.
Para ulama kami menyuruh kami untuk sering merujuk pada para ulama dalam melaksanakan ketentuan dan menerapkan hukum, serta tidak tergesa² menjatuhkan vonis.
Adapun jika ada oknum-oknum yang mengaku salafiy dan merasa sudah cukup ilmu, lalu dia bermudah-mudah mengkafirkan orang lain tanpa merujuk pada para ulama di dalam penerapan hukum dan ketentuan, maka dia bukan dari golongan kami.
Atau boleh jadi dia jahil dan baru belajar namun tidak sadar bahwasanya dia masih jahil, maka bukanlah perbuatan dia itu menjadi tanggung jawab kami.
Atau dia dulunya adalah Salafiy, namun dia sering mendengarkan syubuhat para Khawarij sehingga dia berburuk sangka pada ulama Salafiyyin lalu meninggalkan bimbingan para ulama Salafiyyin kemudian dia bergabung dengan Khawarij sekalipun dia tidak mengakuinya.
Dari sisi lain: orang perorang yang telah dihukumi oleh para ulama telah tegak hujjah, tercukupi syaratnya dan tersirnakan penghalangnya, lalu para ulama mengkafirkan dia secara ta'yin, maka kami tak segan-segan mengkafirkannya. Kami bukan murjiah sama sekali insya Allah.
Dari sisi lain lagi: orang-orang yang murtad merasa gerah dan geram tatkala dia dikafirkan oleh para ulama. Kita jawab: hukum itu beredar bersama alasannya. Jika kalian tidak mau terkena vonis, maka janganlah melakukan jenis kriminalitas tadi.
Demikian pula para shufiyyah. Para ulama di masa lampau sampai bahkan Al Hafizh Ibnu Hajar Al Asqalaniy رحمه الله mengkafirkan sebagian tokoh² ekstrim dari kalangan Shufiyyah. Jika kalian tidak ingin terkena vonis tadi, maka jangan ikuti jejak para pemimpin kalian yang ekstrim.
Bahkan:
Bukankah kalian mengaku sebagai Ahlussunnah Wal Jama'ah?
Maka jujurlah, dan ikutilah Sunnah Nabi صلى الله عليه وسلم dan jamaah para Sahabat beliau رضي الله عنهم. Tinggalkanlah yang lain.
Adapun jika engkau wahai Sa'id Aqil; masih bersikeras mengigau dengan tuduhan palsu; maka kita akan berjumpa di pengadilan Akhirat, dan akan terbukti siapakah yang setia dengan wahyu Allah (subhanahu wa ta'ala), dan siapakah yang fanatik pada ra'yu 'ushah (para pendurhaka).
والله تعالى أعلم بالصواب.
-----------------
( Dijawab Oleh : Asy Syaikh Abu Fairuz Abdurrahman bin Soekojo Al Qudsiy Al Jawiy Hafidzahullah )
Sumber Channel Telegram: fawaidMaktabahFairuzAddailamiy